Minggu, 29 Mei 2016

Menikah biaya sendiri? Jangan takut! Ini dia tips-nya!

TIPS MENIKAH BIAYA SENDIRI ☆☆☆☆☆

Berdasarkan pengalaman penulis


TIDAK ADA YANG TIDAK MUNGKIN, JIKA BERUSAHA

Bagi sebagian calon pengantin aka capeng, mungkin menikah dengan biaya sendiri tanpa mengandalkan orang tua sangatlah membanggakan dan membahagiakan. Rasa penuh pengertian terhadap keluarga dan rasa bertanggung jawab terhadap calon pasangan membuat kita ingin berusaha dan berupaya semaksimal mungkin dengan keringat sendiri.
Bagi kamu yang sudah ada perencanaan mengenai pernikahan kamu, kamu bisa baca artikel ini dan dapatkan tips yang akan mematangkan rencana kamu! Dan bagi kamu yang belum ada rencana apapun, artikel ini akan menggugah hati kamu untuk memulai 'one step closer' dengan pasanganmu.




Check it out! ♡


#Pertama, tentukan target kapan kamu akan menikah

Hal ini merupakan langkah pertama yang dapat dilakukan bagi setiap orang, yakni memilih target kapan harus menikah. Apakah setahun lagi, dua tahun lagi, tiga tahun lagi atau sekian tahun lagi. Bagi yang sudah memiliki pasangan, coba mulailah untuk sedikit-sedikit menyinggung mengenai 'one step closer' dengan pasangan kamu sebagai bentuk keseriusanmu. Bagi yang belum punya pasangan, sangat tidak masalah untuk menentukan kapan kamu akan menikah. Justru hal ini sangat baik dan akan membuatmu lebih siap dan lebih matang saat sudah bertemu seseorang yang tepat untuk dijadikan teman hidupmu. Tentukan saja dengan berani dan percaya diri, hal ini akan berpengaruh pada jumlah biaya yang harus dipersiapkan dan disisihkan.


#Kedua, tentukan konsep dan budget pernikahanmu

Hal ini merupakan bayangan akan seperti apa konsep pernikahan yang kamu inginkan dan seperti apa 'tingkat kemewahannya'. Tentukan konsep yang sesuai dengan budget yang juga sesuai dengan kemampuanmu. Silakan bermimpi untuk membuat pesta pernikahan yang tidak terlupakan bersama pasanganmu, tapi ingat ini adalah rencana dengan biaya sendiri. Jangan pilih konsep yang belebihan yang diluar kemampuanmu. Walaupun masih dalam bayang-bayang, hal ini cukup penting dan berpengaruh pada biaya yang harus kamu siapkan. Namun dapat juga kita tentukan berapa besar budget yang mampu disiapkan, lalu pilih konsep yang sesuai dengan budgetmu. Pointnya adalah semua tergantung kemampuanmu.


#Ketiga, sisihkan sebagian penghasilanmu

Setelah kedua point di atas dilakukan, sekarang giliranmu untuk menyisihkan sebagian dari penghasilanmu rutin setiap bulan. Jika kamu terbiasa dengan menabung, hal ini akan sangat mudah untuk dilakukan dan hanya tinggal melanjutkannya saja. Namun jika kamu belum memiliki tabungan sedikitpun, tidak jadi masalah dan segeralah untuk memulai. Tidak ada kata terlambat, karena lebih baik daripada tidak ama sekali. Sesuaikan besarnya tabunganmu per-bulan dengan budget yang harus kamu siapkan, berapa lamanya target kapan kamu akan menikah juga akan berpengaruh pada besaran yang harus disisihkan per bulannya. Sisihkan sesuai dengan besarnya peghasilanmu dan berapa besar kebutuhan hidup sehari-hari, yang penting jangan sampai kamu kurus kering setelah menabung yaa! ^o^


#Keempat, pisahkan rekening tabungan menikah

Tips selanjutnya adalah pisahkan rekening tabungan menikahmu dengan rekening hari-harimu. Sebaiknya kamu memiliki rekening tabungan lebih dari satu account, cukup rekening tabungan biasa saja seperti yang lainnya. Tidak perlu membuat rekening deposito, cukup dengan tabungan biasa dan simpan kartu ATM-nya di tempat yang aman dan tidak perlu dibawa-bawa didalam dompet. Atau juga bisa kamu titipkan kepada orang tuamu atau seseorang yang bisa kamu percaya dan jaga pin ATM kamu dengan baik. Memisahkan tabungan menikah dengan rekening hari-hari bertujuan untuk tak tercampurnya uang yang kamu tujukan dan mengindari tangan gatal untuk mengambil uang di ATM.


#Kelima, menabung logam mulia

Selain menabung dalam bentuk rupiah, menabung logam mulia juga bisa jadi jalan emas untuk memiliki simpanan yang menguntungkan. Menabung logam mulia memiliki beberapa keuntungan dibandingkan dengan menabung rupiah, diantaranya adalah nilainya lebih stabil untuk waktu yang lama dan dalam jangka tahunan harganya dipastikan meningkat mengikuti harga emas dunia. Ketika sudah mendekati waktu dimana kamu akan menikah, kamu bisa menjual sebagian tabungan logam mulia kamu ke perorangan ataupun toko emas dengan harga yang berlaku pada saat itu, bukan harga disaat kamu membeli. Dan sebagian lagi kamu bisa jadikan sebagai mahar dan/atau mas kawin untuk pasanganmu. Pilihan menabung yang bagus, bukan? ^_^


#Keenam, mantapkan hati dan komitmen

Dari semua tips di atas, point ini adalah point terpenting. Semua hanyalah isapan jempol bila tanpa adanya hati yang mantap untuk memulai langkah yang lebih jauh dan menaiki anak tangga yang lebih tinggi. Selain itu, komitmen untuk bersungguh-sungguh menjalankannya juga sangat penting. Mantapkan hatimu, percayalah bahwa berjuang dari NOL rasanya nikmat sekali. ^o^


Itulah enam tips yang bisa saya bagikan kepada kamu yang baru ingin atau bahkan sudah memulai 'one step closer' dengan pasanganmu. Terlepas dari itu semua, yakinlah bahwa tidak ada orang tua dan keluarga yang tidak ingin membantu, semua pasti ingin. Dan yakinlah juga bahwa Tuhan akan terus membuka pintu rejeki bagi orang-orang yang berniat tulus dan berusaha dengan sungguh-sungguh.



LELAKI BAIK HANYA UNTUK WANITA BAIK-BAIK. WANITA BAIK HANYA UNTUK LELAKI BAIK-BAIK.

Share:

0 komentar:

Posting Komentar